Kripik Tempe merupakan makanan khas desa Timbang, Kecamatan BanyuPutih, Kabupaten Batang. Dikatakan makanan khas sebab kripik ini diproduksi secara perseorangan oleh ibu RumahTangga yag bernama Ibu Rindayah. Kripik Buatan Bu Rindayah bersama adiknya ini terkenal dengan rasa kripik yang gurih, renyah, dan empuk saat dimakan.
Ibu Ririn Pemilik Usaha Kripik Pisang dan Tempe
Pembuatan Kripik Tempe ini dibuat secara manual sebab masih menggunakan alat pemotong tempe ya ng terbuat dari kayu. Pembuatan Tempe dimula dengan tahap pemotongan tempe. Ada dua jenis ukuran tempe yang dipasarkan yakni ukuran kecil dan besar. Kemudian tempe dipotong-potong dengan menggunakan alat dari kayu. Setelah itu tempe siapkan bumbu-bumbu seperti garam, bawang putih, ketumbar , dan miri, serta tepung terigu dan tepung beras. Setelah siapkan minya panas, dan goreng tempe sampai berwarna kecoklatan. Kalau sudah matang, tiriskan. Kripik tempe siap untuk dikemasi dalam wadah plastik dan dipasarkan. Kripik Tempe Buatan Bu Rindayah ini dapat dijadikan sebagai salah satu oleh-oleh dari Desa Timbang. Pemasaran Kripik Tempe ini di warung-warung makan di desa Timbang. Selain itu dapat kita beli langsung di rumah Bu Rindayah yang berada di RT 8 Dukuh Randusari, Desa Timbang, Kecamatan BanyuPutih, Kabupaten Batang.
Proses Pembuatan Sale Pisang
Sale Pisang juga merupakan makanan khas desa Timbang, Kecamatan BanyuPutih, Kabupaten Batang. Dikatakan makanan khas sebab sale ini berbeda dengan sale lain. Pisang yang digunakan dalam pembuatan Sale ialah Pisang Kapas. Sale Pisang buatan Bu Rindayah bersama adiknya ini terkenal dengan rasanya yang manis, renyah, dan empuk saat dimakan.
Pisang Kapas yang siap dijemur untuk dijadikan sale
Pembuatan sale ini dibuat secara manual sebab masih menggunakan alat pemotong tempe yang terbuat dari kayu. Pembuatan Sale Pisang dimulai tahap penguapasa pisang.. Kemudian satu buah pisang dibelah menjadi tiga bagian sampai ukuran setengah buah, tapi jangan sampai putus. Tak usah diberi bumbu, Pisang lalu dijemur 3-4 hari. Setelah proses pengeringan, Pisang lalu digoreng hingga matang . Lalu siapkan minyak panas, dan goreng sampai berwarna kecoklatan. Kalau sudah matang, tiriskan. Sale Pisang siap untuk dikemasi dalam wadah plastik dan dipasarkan.
Pisang Kapas sebagai bahan baku pembuatan sale
Sale Pisang buatan Bu Rindayah ini dapat dijadikan sebagai salah satu oleh-oleh dari Desa Timbang. Pemasaran Sale Pisang ini di warung-warung makan di desa Timbang. Selain itu dapat kita beli langsung di rumah Bu Rindayah yang berada di RT 8 Dukuh Randusari, Desa Timbang, Kecamatan BanyuPutih, Kabupaten Batang.
pabrik kayu di Dukuh Randusari
Pabrik Kayu yang berada di desa Timbang merupakan sektor ekonomi dan tumpuan hidup warg desa Timbang. Setiap hari, Pabrik ini selalu ramai dengan aktivitas para warga yang sedang mengolah kayu. Pabrik Kayu ini berada di tempat yang strategis dengan jalan raya Pantura Batang, Tepatnya di samping Jalan Raya Pantura Batang.
Pabrik Kayu ini merupakan pabrik yang selalu dipenuhi oleh berbagai orang mulai dari pedagang kayu, pembeli maupun pemotong-pemotong kayu. Kayu-kayu ini berasal dari kayu-kayu pemerintahan sebab setiap kayu bertuliskan nomor-nomor. Kayu-kayu yang diolah berupa kayu jati dengan kualitas terbaik. Hasil dari pengolahan kayu ini bisa menjadi pallet (kayu yang dijadikan alas di dalam truk untuk mengangkat beras). Selan itu juga mnghasilkan kayu usuk (kayu penyangga atap rumah).
salah seorang penambang patu di Dukuh Timbang
Tambang Batu merupakan sektor ekonomi dan tumpuan hidup warga desa Timbang. Setiap hari, Tempat ini selalu ramai dengan aktivitas para warga yang sedang menambang batu
batu kali yang siap dijadikan bahan bangunan
Tambang ini merupakan tempat yang selalu dipenuhi oleh truk-truk yang menjual batu-batu ini ke daerah lain. Tambang Batu itu diekspor ke luar kota.
warung kelontong
Warga desa Timbang banyak yang berpekerjaan sebagai pedagang. Mulai dari toko kelontong, toserba (toko serba ada), toko aksesoris. Selain itu, juga ada warung makan. Setiap dusun di desa Timbang mempunyai 5 toko. Toko-toko yang berada di desa ini didominasi oleh toko kelontong. Sedangkan untuk warung-warung nasi banyak dijumpai sekitar sekolah yani di depan SDN 1 Timbang, SDN 2 Timbang, dan TK.
- Penjualan Pisang Gebyar dan Nangka
Pisang Gebyar, Nangka dan Sirsak
Pisang Gebyar
Pisang Gebyar
Merupakan pisang panjang yang panjangnya seperti tanduk rusa. Pisang ini berwarna kuning sperti kulit pisang pada umumnya, namun panjangnya lebih dari 25 cm. Pisang Biak banyak dijumpai di desa Timbang yakni di seberang jalan Raya Pantura Timbang, dekat Alas Roban. Pisang ini menjadi makanan khas Desa Timbang, sebab pisang ini adanya di desa Timbang. Belum banyak wilayah yang menanam pisang ini. Pisang ini juga bisa dimakan secara langsung. Selain itu bisa pisang ini merupakan makanan bergizi dan sebagai sumber karbohidrat. P
nangka desa timbang
Desa Timbang merupakan desa yang produktif sebagai penghasil buah nangka. Namun sayangnya, belum banyak yang memanfaatkan buah nangka ini sebaga olahan yang mempunya nilai ekonomi yang tinggi. Buah nangka yang sudah matang langsung dijual tanpa diolah menjadi selai, sale, ataupun lainnya.
megono
Tim KKN UNNES 2014, Berusaha memanfaatkan buah nangka sebagai bahan utama dalam pembuatan Browniesh Nangka. Perbedaan dengan brownies lain hanya terletak pada bahan pembuatan saja. Untuk langkah pembuatan browniesh nangka sama saja dengan pembuatan browniesh pada umumnya. Selamat mencoba!
Selain berprofesi sebagai pedagang, warga desa Timbang juga banyak yang bekerja sebagai TKI. Sebagai TKI, mereka berprofesi sebagai pembantu Rumah Tangga di negara Arab. Selain itu juga sebagai penambang Batu di daerah Kalimantan. Sumber :
https://timbangbanyuputih.wordpress.com/potensi-desa/bidang-ekonomi-3/ 
Pabrik Kayu ini merupakan pabrik yang selalu dipenuhi oleh berbagai orang mulai dari pedagang kayu, pembeli maupun pemotong-pemotong kayu. Kayu-kayu ini berasal dari kayu-kayu pemerintahan sebab setiap kayu bertuliskan nomor-nomor. Kayu-kayu yang diolah berupa kayu jati dengan kualitas terbaik. Hasil dari pengolahan kayu ini bisa menjadi pallet (kayu yang dijadikan alas di dalam truk untuk mengangkat beras). Selan itu juga mnghasilkan kayu usuk (kayu penyangga atap rumah). 
